Jumat, 04 November 2011

Positif dan Negative Penggunaan Internet

Teknologi informasi saat ini sedang masa-masanya menggandrungi remaja dan anak-anak yang menyita perhatian mereka begitu besar. Melihat pergaulan anak sekarang tidak hanya di dunia nyata tapi juga di dunia maya maka bimbingan dan perhatian dari keluarga harus menjadi prioritas utama sebagai upaya pengawasan bagi mereka agar lepas dari dampak negatif internet.
Peran orang tua adalah memberi peringatan agar mereka tidak lupa waktu, agar tidak salah pergaulan di dunia maya dan agar mereka bisa memanfaatkan internet  secara lebih bijak. Untuk melakukan ini orang tua pun harus pandai-pandai meng-update pengetahuannya tentang teknologi informasi. Paling tidak beberapa hal mendasar seperti browsing, chatting, berkiriim email harus dikuasai.
Ingat bahwa kemajuan teknologi tanpa pengawasan dan pengarahan yang tepat bisa menjadi bumerang bagi penggunanya.
Caranya dengan : MEMBERIKAN PERHATIAN KHUSUS KEPADA ANAK-ANAK
Berikut ini adalah kiat mengenalkan Internet ke anak-anak.
Pertama, Gunakan Internet bersama dengan anggota keluarga lain yang lebih dewasa.
Kedua, pelajarilah sarana komunikasi dan kandungan informasi yang ditawarkan oleh internet Ajarkan kepada mereka bagaimana menggali informasi yang bermanfaat, sekaligus menjauhi informasi yang negatif.
Ketiga, mintalah dengan tegas kepada anak-anak untuk tidak menanggapi / atau menjawab setiap e-mail ataupun private chat dari orang asing, termasuk tidak membuka file kiriman (attachment) dari manapun dan dalam bentuk apapun. Pertegas pula untuk tidak mencantumkan / memberikan biodata pribadi / keluarga, alamat rumah dan data diri lainnya kepada orang asing ataupun ketika mengisi informasi disitus personal ataupun situs lainnya diinternet.
Keempat, mintalah kepada anak-anak untuk segera meninggalkan situs yang tidak pantas atau membuat mereka tidak nyaman, jika tanpa sengaja mereka membuka. Buatlah agar mereka terbiasa terbuka kepada kita tentang segala sesuatu yang mereka temui di Internet.
Kelima, tegaskan kepada anak-anak untuk tidak gegabah merencanakan pertemuan langsung dengan seseorang yang baru mereka kenal melalui Internet. Jika mereka tetap bersikeras untuk tetap bertemu, maka harus dipastikan pertemuannya ditempan umum dan ada yang menemaninya selama pertemuan berlangsung.

      DISINIPUN AKAN DIBAHAS SEDIKIT MENGENAI
·         Cara Penganalan Internet pada macam-macam usia
 USIA 2 S/D 4 TAHUN
Pada usia ini, anak harus didampingi oleh orang tua atau orang dewasa. Melakukan surfing bersama orang tua adalah hal yang terbaik. pengalaman yang menyenangkan sekaligus memperkuat ikatan emosional antara sang anak dengan orang tua
USIA 4 S/D 7 TAHUN
Anak mulai tertarik untuk melakukan eksplorasi sendiri,orang tua harus mempertimbangkan untuk memberikan batasan-batasan situs yang boleh dikunjungi, Anak akan mendapatkan pengalaman yang positif jika berhasil meningkatkan penemuan-penemuan baru mereka di Internet.
USIA 7 S/D 10 TAHUN
Dalam masa ini, anak mulai mencari informasi dan kehidupan sosial di luar keluarga mereka. Tempatkan komputer di ruang yang mudah di awasi.
7 tips keamanan online untuk anak usia 2-10 tahun:
1. Lakukan komunikasi terbuka dan positif dengan anak.
2. Anak-anak dalam usia ini perlu didampingi saat mereka online.
3. Tetapkan aturan yang jelas terkait penggunaan internet.
4. Pastikan anak tidak mengobral informasi personal seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, atau password kepada kenalan online mereka.
5. JIka sebuah situs mengharuskan anak menginputkan nama untuk mempersonalisasi konten web, bantu anak membuat nickname yang tidak mengandung informasi personal.
6. Semua anggota keluarga harus bisa menjadi panutan untuk anak yang baru saja mengenal internet.
Usia 11-14 tahun
Anak dalam usia ini sudah lebih lincah dengan pengalaman berinternet mereka. Meski begitu, perilaku online mereka tetap harus diawasi, untuk memastikan mereka tidak terekspos materi-materi tak pantas. Pastikan anak dalam usia ini sudah tahu informasi personal apa saja yang harus mereka jaga.
Menjaga mereka secara fisik, bisa jadi sudah tidak cocok lagi diterapkan pada anak-anak dalam usia ini.
Letakkan komputer yang terhubung internet di ruang terbuka, yang memudahkan orang tua dan anggota keluarga lain untuk mengawasi.
         Beritahu anak agar mau melapor pada anda, jika ada sesuatu atau seseorang yang meembuat mereka merasa tidak nyaman atau terancam
ADAPUN DALAM HAL LAIN KITA MENGENAL KONSEP S-M-A-R-T
  • S – Safe (Aman). Jangan memberikan informassi pribadi saat kamu chatting atau memposting di online. Informasi pribadi ini termasuk alamat email, nomor telepon dan password.
  • M-Meeting (Pertemuan). Memutuskan untuk bertemu orang asing yang dikenal di jagad maya bisa menjadi aksi yang sangat berbahaya.
  • A – Accepting (Menerima). Menerima email, pesan-pesan singkat (IM), atau membuka file seperti foto dan text dari orang yang tidak kamu percaya bisa menggiringmu ke masalah semisal virus atau pesan tak senonoh.
  • R – Reliable (Terpercaya). Seseorang yang kamu kenal di online bisa saja bohong mengenai siapa diri mereka sebenarnya dan informasi di internet juga berpotensi palsu. Lakukan cek ulang dari situs lain, buku atau dari seseorang yang mengenalnya.
  • T – Tell (Ceritakan). Kamu merasa seseorang atau sesuatu di jagad maya mengganggumu dan mencemaskanmu? Jangan ragu-ragu untuk menceritakannya ke orang tuamu atau seseorang yang kamu percaya. Hal ini berlaku juga jika kamu tahu ada seseorang yang diolok-olok di internet.
Rekomendasi Situs Sehat
Situs sehat adalah alamat situs sehat yang cocok diakses dan dibaca oleh kita-kita para remaja, siswa, keluarga, dan institusi pendidikan. Walaupun keberadaan situs lokal sangat tercatas ketersediaannya, tetapi ternyata cukup banyak diantaranya yang berkualitas Up To Date dan bermanfaat. Beberapa contoh situs tersebut telah dikategorikan secara sederhana agar memudahkan kita.
Kategori tersebut adalah situs ilmu dan pendidikan, situs berita dan infomasi, situs remaja dan keluarga, situs komputer dan TI, situs-situs bursa kerja. Untuk kategori situs anak, agak sulit untuk menemukan yang lokal. Tetapi jangan khawatir, daftar situs anak dibawah ini materinya sangat universal, bersifat mendidik dan menghibur, cocok untuk merangsang kreatifitas adik kita.
Situs Anak :
Ø  Funbrain.com
Ø  Yahooligans.com
Ø  Mamamedia.com
Ø  Funschool.com
Ø  Coolmath.com
Ø  Foxkid.com
Ø  Kids.discovery.com
Ø  Nick.com
Ø  Learningplanet.com
Ø  Cyberkids.com
Ø  Garfieldisland.com
Ø  Situs Ilmu Dan Pendidikan

MANFAAT  INTERNET SEHAT
manfaat positif dari jejaring sosial
Tak selamanya jejaring sosial seperti facebook, twitter, blog dan sejenisnya membawa pengaruh yang negatif. Mungkin hanya sebagian kecil saja yang memiliki pendapat seperti itu. Asal digunakan untuk hal-hal yang berbau positif, maka akan membawa pengaruh dan manfaat yang positif juga bagi penggunanya. Banyak manfaat yang bisa diambil dari jejaring sosial yang kita ikuti diantaranya,
Sebagai sarana untuk berbagi.
Sebagai sarana promosi.
Sebagai sarana untuk menyalurkan hobbi.
Sebagai sarana untuk berekspresi.
Ini hanyalah sebagian dari manfaat jejaring sosial. Masih banyak manfaat lainnya yang bisa kita gali dari jejaring social seperti facebook, website, blog dan yang lainnya. Dengan menyadari banyaknya hal positif serta manfaat yang bisa kita peroleh dari jejaring sosial yang kita ikuti, maka jejaring sosial yang sehat dan aman akan tercipta dengan sendirinya.

 

berikut adalah tips-tips memperkenalkan internet kapada anak-anak

9 Tips Menjaga Anak-anak Tetap Aman di Dunia Maya

















Sebuah kewajiban bagi orang tua untuk menjaga anak-anak dari bahaya yang mengintai baik di dunia nyata maupun di dunia maya. Sejumlah kiat di bawah ini ditujukan bagi pihak orang tua untuk menjaga si buah hati tetap jauh dari dampak buruk internet.

1. Masuklah ke dunia online mereka
Keterlibatan orang tua di kehidupan online anak-anak sangat penting apalagi mengingat anak-anak kini akrab dengan internet. Selayaknya Anda mengenal lingkup gerak mereka, pastikan juga Anda mengenal ‘taman bermain’ mereka yang lain. Pastikan mereka berselancar di dunia maya dengan aman.

2. Buatlah Aturan
Kebebasan yang tak ada batasnya dalam kegiatan online akan membawa dampak buruk bagi anak-anak. Akan lebih baik jika Anda membuat aturan mengenai lamanya waktu online dan situs-situs apa saja yang boleh atau tidak boleh mereka kunjungi. Anda bisa membicarakannya dulu dengan mereka, termasuk membicarakan mengenai konsekuensi jika mereka melanggar aturan tersebut. Pasang aturan itu di dekat komputer agar mereka selalu ingat.

3. Ajarkan Mereka Untuk Melindungi Privasi
Anak-anak tidak sepenuhnya sadar mengenai konsekuensi mengumbar informasi-informasi pribadi. Nah, tugas Anda-lah untuk membuat anak-anak tahu mengenai sejumlah tindakan seperti:
  • Jangan pernah memberikan nama, nomer telepon, alamat email, alamat rumah, sekolah atau foto tanpa ijin Anda.
  • Jangan pernah membuka email dari orang yang tidak dikenal.
  • Jangan merespon pesan yang mengganggu.
  • Jangan bertemu dengan orang yang dikenal melalui internet.
4. Jangan Abaikan Lokasi
Alih-alih membiarkan anak Anda memakai komputer di kamar pribadi, tempatkanlah komputer di tempat umum. Hal ini akan memudahkan Anda untuk memonitor penggunaannya.

5. Jadilah Sahabatnya
Anjurkan anak Anda untuk memberitahu Anda jika mereka menjumpai hal-hal yang membuatnya tak nyaman. Yakinkan dia bahwa Anda tidak akan berlebihan, menyalahkannya atau melarangnya berinternet ria.

6. Bekerjasama dengan ISP
Jika memungkinkan, bekerjasamalah dengan penyedia layanan internet (ISP) Anda. Biasanya mereka memiliki parental control gratis yang bisa membatasi pengaksesan anak-anak ke situs-situs tertentu. Software-software parental control juga banyak tersedia di internet secara gratis.

7. Maksimalkan Browser Anda
Apabila ISP Anda tidak memiliki kemampuan di atas, Anda masih memiliki opsi aman dalam berinternet di browser Anda. Misalnya jika Anda memakai Internet Explorer, program Content Advisor bisa Anda jumpai di Tools > Internet Options > Content. Ia akan menyaring bahasa, seks dan kekerasan yang ada di internet.

8. Setting Mesin Pencari Anda
Search engine (mesin pencari) seperti Google menawarkan penyaringan yang bisa diklik di Preferences/SafeSearch Filtering. Saat ia diaktifkan, ia mampu memblokir situs yang memuat konten seksual.

9. Kenali Situs yang Aman untuk Usianya
Anda bisa mencari situs-situs yang cocok untuk usia anak Anda dengan konten yang bervariasi seperti tentang film, musik, sejarah, ilmu pengetahuan, dan lain-lain.
Sumber: Parenting

4 Sehat 5 Sempurna Bagi Ortu untuk Kenalkan Internet ke Anak

April 7, 2010 in a. Headline, c. Guru & Ortu by
Fakta perkembangan internet ini menghadapkan orang tua pada dua tantangan sekaligus, yaitu mengenalkan internet kepada anak, dan memastikan bahwa internet bisa jadi “teman baik” buat anak-anak. Tantangan ini makin terasa berat buat orang tua yang sibuk berkarir di luar rumah, karena intensitas pengawasan terhadap anak jadi lebih terbatas.

Untuk memudahkan para orang tua dalam menghadapi tantangan tersebut, berikut adalah 4 (langkah) Sehat 5 Sempurna menciptakan Internet Sehat di rumah:

1. Jadilah orang tua yang melek internet
Perlindungan terbaik terhadap bahaya internet adalah dengan menjadikan diri anda sebagai orang yang melek informasi. Cari dan pahami tentang dasar-dasar internet, bisa melalui artikel, buku atau jika perlu bergabung dalam kelas atau mailing list sehingga anda dapat bertukar pikiran dan pengalaman dengan orang lain. Anda tidak harus menjadi seorang ahli internet untuk bisa membimbing dan mengawasi anak-anak, tapi usahakan bahwa anda adalah yang lebih dulu tahu dan lebih banyak tahu tentang internet daripada anak-anak anda.

2. Membangun komunikasi dengan anak
Bangunlah komunikasi yang terbuka dengan anak-anak anda, tentang manfaat yang bisa didapat dan bahaya yang mungkin timbul dari internet. Coba ikuti dan beri dukungan terhadap kegemaran mereka saat on line, situs dan game on line favorit mereka serta hal-hal menarik lainnya yang bermanfaat dan sering mereka akses di internet.

3. Buat aturan main
Ada baiknya anda membuat aturan main yang bisa dijadikan pedoman bagi anak-anak saat mereka berinternet, jadikan sebagai catatan khusus dan letakkan di dekat komputer agar anak-anak selalu ingat. Pastikan bahwa anak-anak anda paham untuk tidak sekali-kali memberikan informasi pribadi di internet. Buatlah mereka untuk selalu memberi tahu anda hal-hal yang membuat tidak nyaman dan mengganggu mereka saat berinternet. Ini dilakukan untuk mencegah mereka dari kemungkinan bahaya kejahatan cyber.

4. Gunakan parental software security
Saat ini banyak sekali software yang bisa mengontrol akses dan aktivitas anak-anak saat berinternet. Software tersebut punya kemampuan untuk memblokir situs-situs yang tidak layak untuk anak-anak, membatasi waktu berinternet, dan memantau layanan messenger dan aktivitas chatting mereka. Baca selengkapnya di sini.

5. Jadikan internet sebagai bagian dari keluarga anda
Dengan menerapkan aturan main dan sistem keamanan pada komputer di rumah, anda dapat mendorong keluarga untuk memperoleh semua manfaat yang ditawarkan internet. Dukung selalu minat anak-anak dalam berinternet dan selalu terlibat secara on line bersama mereka.
Semoga tips di atas bisa membuat para orang tua untuk bisa mengenalkan internet secara sehat kepada anak-anak.
Sumber :  www.internetsafety.com, 1 April 2010


Cara Penganalan Internet pada macam-macam usia


Keamanan online untuk anak usia 2-10 tahun:
  1. Lakukan komunikasi terbuka dan positif dengan anak. Penting untuk selalu bicara dengan mereka tentang komputer dan bersifat terbuka menanggapi pertanyaan-pertanyaan dan keingintahuan mereka.
  2. Anak-anak dalam usia ini perlu didampingi saat mereka online. Duduk di sebelahnya untuk memperhatikan aktivitas mereka.
  3. Tetapkan aturan yang jelas terkait penggunaan internet.
  4. Pastikan anak tidak mengobral informasi personal seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, atau password kepada kenalan online mereka.
  5. Jika sebuah situs mengharuskan anak menginputkan nama untuk mempersonalisasi konten web, bantu anak membuat nickname yang tidak mengandung informasi personal.
  6. Gunakan family safety tools untuk membuat profile yang pantas untuk masing-masing anggota keluarga dan untuk membantu mereka memfilter internet. Bantu anak menangkal window pop-up yang mengganggu, dengan pop-up blocker yang biasanya tersedia di browser.
  7. Semua anggota keluarga harus bisa menjadi panutan untuk anak yang baru saja mengenal internet.
 Sumber: Microsoft, 28 April 2010
Usia 11-14 tahun

Anak dalam usia ini sudah lebih lincah dengan pengalaman berinternet mereka. Meski begitu, perilaku online mereka tetap harus diawasi, untuk memastikan mereka tidak terekspos materi-materi tak pantas. Pastikan anak dalam usia ini sudah tahu informasi personal apa saja yang harus mereka jaga.
Menjaga mereka secara fisik, bisa jadi sudah tidak cocok lagi diterapkan pada anak-anak dalam usia ini. Bantuan aplikasi pengawasan lebih dibutuhkan di sini.
Selain sejumlah tips yang sudah dijelaskan dalam kelompok usia 2-10 tahun, berikut adalah beberapa tips tambahan untuk kelombok usia 11-14 tahun:
  1. Gunakan family safety tools dengan pengaturan keamanan sedang (medium security setting), yang membatasi konten, situs web, dan aktivitas online.
  2. Letakkan komputer yang terhubung internet di ruang terbuka, yang memudahkan orang tua dan anggota keluarga lain untuk mengawasi.
  3. Beritahu anak agar mau melapor pada anda, jika ada sesuatu atau seseorang yang meembuat mereka merasa tidak nyaman atau terancam. Tetap tenang dan ingatkan anak bahwa mereka akan baik-baik saja jika sudah melapor pada anda. Puji perbuatan mereka dan dukung mereka untuk melaporkan kembali jika hal serupa kembali terjadi.

Sumber: Microsoft, 29 April 2010



sumber:
http://ictwatch.com/internetsehat/2011/04/12/9-tips-menjaga-anak-anak-tetap-aman-di-dunia-maya/
http://ictwatch.com/internetsehat/2010/04/07/4-sehat-5-sempurna-bagi-ortu-untuk-kenalkan-internet-ke-anak/

http://nedira.wordpress.com/2011/01/29/internet-sehat-banyak-manfaat/
http://ictwatch.com/internetsehat/2010/04/29/3-tips-pakai-internet-untuk-anak-usia-11-14-tahun/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar